...Prosedur
Penagihan...
® Unit
Organisasi yang terkait dalam Prosedur Penagihan :
1.
Bagian Piutang
-
Membuat Daftar Piutang Jatuh Tempo
rangkap 2 berdasarkan coppy faktur/Kartu Piutang
·
Lembar 1, beserta coppy faktur diserahkan kepada Bagian Keuangan
·
Lembar 2, diarsipkan di Bagian Piutang
-
Menerima Bukti Penerimaan Kas lembar
2 dari Bagian Kassa
-
Mencatat Bukti Penerimaan Kas dalam
Kartu Piutang yang bersangkutan
-
Mengarsipkan Bukti Penerimaan Kas
2.
Bagian Keuangan
-
Meneliti kecocokan data Daftar
Piutang Jatuh Tempo dengan data Coppy Faktur
-
Membuat Kuitansi rangkap 2
berdasarkan Daftar Piutang Jatuh Tempo
-
Menyerahkan Kuitansi (lembar 1
& 2) kepada Bagian Penagihan
-
Mengarsipkan Daftar Piutang Jatuh
Tempo
3.
Bagian Penagihan
-
Mengelompokkan kuitansi menurut
daerah penagihan
-
Membuat Daftar Kuitansi untuk tiap
daerah penagihan
-
Menyerahkan Daftar Kuitansi beserta
Kuitansi (lembar 1 & 2) kepada petugas
penagihan (collector) masing-masing daerah
·
Kuitansi lembar 1, untuk diserahkan kepada Debitor Piutang yang
berhasil ditagih, setelah yang bersangkutan menandatanggani Daftar Kuitansi
·
Kuitansi lembar 2, untuk
diserahkan kembali kepada Bagian Penagihan beserata uang hasil penagihan,
Daftar Kuitansi & Kuitansi untuk Debitor Piutang yang belum berhasil
ditagih (lembar 1 & 2). Daftar Kuitansi
& Kuitansi untuk Debitor Piutang yang belum berhasil ditagih (lembar 1& 2) oleh Bagian Penagihan diserahkan
kembali kepada collector untuk ditagih pada hari berikutnya.
4.
Bagian Kasa
-
Menerima uang hasil penagihan
beserta kuitansi lembar 2 dari Bagian Penagihan
-
Meneliti kecocokan jumlah uang hasil
penagihan dengan data Kuitansi lembar 2 yang diterima dari Bagian Penagihan
-
Membuat Bukti Penerimaan Kas rangkap
3 untuk penerimaan piutang sebesar jumlah hasil penagihan
·
Lembar 1, diserahkan
kepada Bagian Jurnal & Buku Besar beserta Kuitansi yang diterima dari
Bagian Penagihan
·
Lembar 2, diserahkan
kepada Bagian Piutang untuk dicatat dalam Kartu Piutang
·
Lembar 3, diarsipkan
di Bagian Kasa
5.
Bagian Jurnal & Buku Besar
-
Menerima Bukti Penerimaan Kas lembar
1 beserta kuitansi lembar 2 dari Bagian Kasa
-
Mencatat Bukti Penerimaan Kas dalam
Jurnal Penerimaan Kas dengan mendebet akun Kas pada akun Piutang
-
Mengarsipkan Bukti Penerimaan Kas
lembar 1 & Kuitansi lembar 2 menurut nomor bukti
No comments:
Post a Comment